Fajar Merah Gelar Mini Tur Eropa, dan Akan Merilis Album Baru

Fajar Merah Gelar Mini Tur Eropa, dan Akan Merilis Album Baru

Sumber foto : Diambil dari siaran pers Fajar Merah

Agenda yang menjadi sorotan utama Fajar Merah bertolak ke Eropa untuk memenuhi partisipasi Fajar dalam festival bergengsi Fête de l’Humanité di Paris

Bulan september ini menjadi catatan penting, sekaligus monumental bagi seorang musisi muda Tanah Air, Fajar Merah. Ditengah gejolak dan kaburnya situasi Negeri yang masih terus diperjuangkan, Fajar Merah saat ini tengah menggaungkan api perjuangan di belahan benua lain dalam rangkaian mini tur Eropa yang akan menyambangi Kota Paris, Berlin dan Amsterdam. Lebih dari itu, keberangkatan ke Eropa kali ini sekaligus menandai momen penting untuk perilisan Album terbaru Fajar Merah yang bertajuk Biji Itu Tumbuh di Tanah Eropa.

Selain itu, agenda yang menjadi sorotan utama Fajar Merah bertolak ke Eropa untuk memenuhi partisipasi Fajar dalam festival bergengsi Fête de l’Humanité di Paris. Festival tahunan ini, untuk pertama kalinya diselenggarakan dengan tema merayakan solidaritas di antara pekerja dan organisasi kiri, dan telah berkembang menjadi acara yang meriah dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti debat, diskusi, pemutaran film, penampilan musik, dan kuliner dari seluruh dunia.

Sejarah pun mencatat jika musik telah berkali-kali menjadi bagian dari perjalanan diplomasi Negara ini, dan Fajar Merah mewakili Indonesia di festival Fête de l’Humanité untuk tampil di booth “Desa Dunia”, yang menjadi wujud nyata dimana kesetaraan dalam konteks perjuangan adalah milik bersama, berbagi pengalaman sekaligus tawaran dalam merespons dunia yang semakin tidak baik- baik saja.

Berbicara tentang album terbaru Fajar Merah Biji Itu Tumbuh di Tanah Eropa. Album ini terdiri dari lima lagu, di mana tiga lagu merupakan materi lama yang akan direkam ulang dan diperkaya dengan materi musik baru. Sementara dua lagu berikutnya, adalah materi baru yang liriknya diambil dari puisi ayahnya, Wiji Thukul. Album tersebut rencananya akan dirilis dalam rangkaian mini tur tersebut, bertepatan dengan ulang tahun ibunya yang jatuh pada tanggal 21 September.

Fajar juga menyampaikan, judul album Biji Itu Tumbuh di Tanah Eropa, dipilih sebagai wujud akan monumen perjuangan Ayah dan Ibunya dalam menanamkan kebenaran dan menyuarakan keadilan. Fajar berharap perjuangan mengenai kebenaran dan keadilan dapat menjadi suara yang tak bisa berhenti bergema di belahan dunia manapun.

Setelah penampilannya di Paris, Fajar akan melanjutkan tur untuk menjajaki Kota Berlin dan Amsterdam. Ia akan berinteraksi dengan audiens lokal dan membagikan musiknya. Tak hanya merilis Album, Fajar juga berencana untuk melengkapinya dengan merilis merchandise eksklusif sebagai buah tangan yang akan dijual di rangkaian mini tur tersebut. Silahkan simak informasi dan perjalanan Fajar Merah menyambangi tiga Kota di Eropa melalui akun instagramnya @fajarmerah_.

BACA JUGA - Beri Penghormatan Dua Personil yang Telah Berpulang, Jendral Kantjil Rilis EP ‘Never Ending’

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner